Hikmah terjadinya Gerhana Matahari
Gerhana matahari memiliki nilai spiritual. Sebagian besar orang kurang dapat mengambil pelajaran dari fenomena alam yang Allah berikan. Gerhana matahari yang terjadi di tahun 2016 ini merupakan kejadian yang syarat akan makna dan hikmah yang dapat kita ambil. Gerhana matahari yang terjadi memiliki arti bahwa gelap itu sebenarnya tidak ada, kegelapan terjadi karena sinar matahari tertutupi oleh benda langit, kegelapan juga bisa terjadi jika sebuah sinar mulai meredup dan padam.
Begitu juga kegelapan yang terjadi di hati seseorang. Kegelapan hati seseorang bukan merupakan takdir yang diberikan Allah kepada orang tersebut. Jika ada yang mengatakan bahwa Allah telah mentakdirkan kegelapan dalam hati dirinya, hipotesa ini perlu dikaji ulang. Peristiwa gerhana Matahari ini dapat menjawab hipotesa tersebut, bahwa Allah bukan menciptakan sebuah kegelapan dihati seseorang, namun orang tersebutlah yang menutupi sinar kebaikan yang dipancarkan oleh Allah. Kejahatan tidak akan ada jika cahaya kebaikan di hati manusia selalu menyala. Begitu juga halnya dengan gerhana, tidak akan ada kegelapan jika sinar matahari tidak tertutupi oleh bulan. Sudah sepatutnya kita belajar dari sebuah fenomena yang terjadi, jangan menciptakan kegelapan dalam hati kita. Karena Allah menciptakan manusia dibekali dengan cahaya kebaikan, namun manusia sendiri yang menutupi cahaya tersebut.
Gempa, gunung meletus, badai tsunami dan segala hal musibah yang terjadi dimaksudkan agar kita mau mengevaluasi diri. Kita diminta menyadari bahwa semua itu terjadi karena ulah kita sendiri. Pada akhirnya kita harus menerima semua resikonya. Semoga Allah senantiasa mempertahankan cahaya dalam hati kita. Dan selalu meneranghi kebaikan dalam setiap langkah kita, dan memberi kesabaran dalam menghadapi segala ujian yang diberikan....Amiin
Post a Comment